Sungai Elif di Mokidup terletak di Taman Nasional Leeuwin-Naturaliste di bawah naungan salah satu bukit pasir Pesisir pantai paling spektakuler di garis pantai terjal yang menghadap ke barat di Negara Wadandi.

Mokidup telah menjadi tempat Camping bagi suku Wadandi selama ribuan tahun. Bukit pasir yang tinggi berfungsi sebagai titik pandang untuk komunikasi, tempat pengamatan ikan-ikan yang bergerombol, dan kemudian, untuk mengamati lautan mencari djanga (roh putih) di kapal mereka.

Pada tahun 1857, Ellen dan Alfred Bussell memilih tempat ini sebagai lokasi Beranda baru mereka, ' Sungai Elif'. Ellen menggambarkannya sebagai "daerah perbukitan yang indah di tepi laut, tempat kesehatan terasa dalam semilir angin".

Keluarga Wadandi dan Bussell sama-sama mengapresiasi lanskap ini. Kini, kisah-kisah bersama tentang tempat ini diceritakan melalui kerja sama dengan para Pengurus Adat Wadandi.

Terdapat pula ikatan yang terjalin di antara para perempuan dari kedua budaya, yang memainkan peran penting dalam membentuk tempat ini. Air Terjun dan gua di atas properti ini disebut Meekadariby dan sangat penting, terutama bagi perempuan Wadandi.

Putri-putri Ellen, Fanny dan Edith, tinggal di sini dan mengelola pertanian tersebut. Dari tahun 1898 hingga 1917, Edith mengelola ' Beranda Pertanian Sungai Elif ' untuk anak-anak Aborigin. Kini, karya seni indah seniman Wadandi, Sandra Hill, menyambut pengunjung di lokasi tersebut.

Sungai Elif di Mokidup adalah situs warisan Aborigin terdaftar dan tercantum dalam Daftar Tempat Warisan Australia Barat.